Rakyatmerdeka.co – News, Jakarta – Partai Golkar dan Demokrat sudah resmi berkoalisi dan mengusung Dedi Mulyadi dan Deddy Mizwar di Pilgub Jabar. Tetapi, untuk penentuan siapa Cagub dan Cawagub bakal diumumkan saat pendaftaran KPU.
Dedi Mulyadi mengatakan, penentuan calon gubernur dan calon wakil gubernur masih akan dibahas. “intinya cagubnya DM cawagubnya DM,”ucap Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi mengklaim sudah punya chemistry dengan Deddy Mizwar. Itu dibuktikan dengan cepatnya keputsan yang diambil kedua belah pihak.
Dedi berharap, dengan chemistry yang sudah terbentuk, akan memudahkan keputusan untuk penentuan cagub dan cawagub.
“Kami (DM-DM) sudah seperti Rama dan Sinta, Romeo dan Juliet, tanah dan air, langit dan bumi,”jelasnya.
Selain itu, Dedi Mulyadi menyakini bahwa cagub dan cawagub punya peran yang sama untuk membangun Jabar. Artinya, seorang gubernur tidak berarti lebih superior daripada wakil gubernur.
“Siapapun cagub atau cawagubnya tetap DM. Kan dua-duanya bekerja bersama-sama membangun Jabar,”sambungnya.
Dedi mengatakan bersama Deddy Mizwar siap untuk mendaftarkan diri ke KPU pada tanggal 9 Januari 2018, usai pendaftaran Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat dibuka.
Di tempat yang sama, Ketud DPD Demokrat Jabar, Irfan Suryanegara pun tidak terlalu memusingkan siapa yang nantinya bakal menjadi cagub dan wagubnya.
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa diumumkan. Saya harap pasangan DM ini bisa menjadi bentuk baru untuk masyarakat Jabar dan membawa Jabar ke arah yang lebih baik lagi,”tutupnya.